Aceh Documentary Junior 2023 Produksi Dua Film Pelajar

Asosiasi Dokumenteris Nusantara
0


Banda Aceh - Aceh Documentary Junior (ADJ) sebuah kompetisi ide cerita film dokumenter pendek untuk para pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas- sederajat, yang diadakan setiap tahun sejak tahun 2015 oleh Yayasan Aceh Dokumenter untuk menampung bakat atau kegelisahan pelajar dalam memaknai kehidupan sehari-hari. Program ini dimulai 1 Febuari sampai dengan 30 Agustus 2023 meliputi; Open Call, Publikasi, Basic Training, Present Forum, In House Training, Produksi /Syuting, dan Screening Forum.


Yayasan Aceh Dokumenter (YAD) telah mendidik dan melahirkan puluhan sutradara-sutradara muda tingkat pelajar, dan telah banyak karya-karya mereka mampu bersaing di ajang Festival Film Pelajar Yokyakarya (FFPJ), Festival Film Pelajar Surabaya, Anti Coruption Film Festival (Acffest) KPK, dan Festival Film Dokumenter (FFD), dan Malang Film Festival (Mafifest). Ungkap Azhari Ketua Departemen Pendidikan YAD.




Suatu prestasi dan perkembangan yang harus di banggakan oleh masyarakat Aceh, kehadiran pelajar dalam ruang audio visual akan menambahkan nilai tersendiri tentang perkembangan kreativitas di Aceh, juga mendorong ke hal-hal positif bagi pelajar sendiri, tambah Azhari Sutradara Film


Para pelajar akan memiliki kesempatan unik untuk mengenal dunia perfilman, belajar tentang proses produksi film, dan mengasah keterampilan kreatif mereka. Mereka akan diberikan panduan dan bimbingan oleh para profesional film yang berpengalaman, termasuk sutradara, penulis skenario, sinematografer, dan editor.




Saat ini 10 Juni – 30 Agustus 2023 tahapan Aceh Documentary Junior (ADJ) 2023 sedang proses produksi / pengambilan gambar. Berikut adalah judul, sutradara dan  sinopsis tiga film pelajar;


"Perekat Rasa" 

Sutradara : Teuku Muhammad Hafidz Ramadhan & Nanda Shafira, MAN 1 Pidie.

Sinopsis ; Seorang Ibu yang mencari cita rasa makanan untuk keluarganya lantaran  masa lalunya yang tak pernah belajar memasak sehingga setelah dia berumah tangga dia ingin membuat keluarganya bahagia .




“Boh Mulieng” 

Sutradara : Nurul Fadhila & Oktavia Hikma Pasha Suhara, SMA Sukma Bangsa Pidie

Sinopsis : Seorang pedagang yang menjual emping dari bahan baku melinjo impor, dikarenakan produksi melinjo lokal yang terus berkurang di tambah tidak adanya keinginan masyarakat untuk menanam lahan melinjo yang baru.[]


Laporan : Azhari | Ketua Bidang Pendidikan Yayasan Aceh Dokumenter - 0813-3464-4434

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)